fbpx

Shila at Sawangan

Apa Saja Keuntungan Membeli Rumah Sejak Muda

Apa Saja Keuntungan Membeli Rumah Sejak Muda? Cari Tahu Di Sini!

Seperti yang kita ketahui bersama, harga properti setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Bahkan naiknya pun bisa sangat tinggi. Tidak heran jika kini banyak orang yang membeli aset properti untuk dijadikan investasi. Tampaknya, hal ini juga mendorong para kawula muda untuk membeli rumah, meskipun sebagian besar dari mereka belum berkeluarga. Memangnya apa saja keuntungan membeli rumah sejak muda? Adakah hunian atau tempat tinggal yang bisa menyesuaikan selera anak muda? Baca dulu artikel ini sampai selesai untuk mendapatkan jawabannya! Keuntungan Membeli Rumah Sejak Muda Sri Mulyani, selaku Menteri Keuangan di era Kepresidenan Jokowi menyebutkan bahwa, generasi milenial kesulitan untuk membeli rumah. Hal ini disebabkan karena kenaikan harga rumah yang tidak sebanding dengan jumlah pendapatan mereka. Akan tetapi, benarkah demikian? Faktanya, generasi milenial dan Gen Z bisa membeli rumah sejak muda. Salah satu caranya tentu saja dengan menabung. Tapi sebelum itu, mari pelajari dulu beberapa keuntungan membeli rumah sejak muda yang perlu Anda ketahui. Di antaranya: Membiasakan Hidup Mandiri Tidak seperti di negara lain, kebanyakan orang di Indonesia masih tinggal bersama orang tuanya sebelum menikah. Padahal, memiliki rumah sendiri bisa membuat Anda menjadi lebih mandiri dan dewasa. Hal ini juga bisa menjadi latihan sebelum nantinya Anda memutuskan untuk berkeluarga. Memiliki Aset Investasi Keuntungan membeli rumah sejak muda yang perlu menjadi prioritas adalah Anda akan memiliki aset investasi di masa depan. Harga properti yang meningkat setiap tahunnya bisa menjadi ladang cuan atau keuntungan bagi Anda. Nantinya rumah yang dibeli bisa dijual kembali atau disewakan kepada orang lain untuk mendapatkan pendapatan pasif setiap bulan atau tahunnya. Usia yang Masih Aman Tahukah Anda bahwa dalam pengajuan KPR, pihak bank juga ikut mempertimbangkan usia Anda saat ini sampai nanti selesai membayar kredit? Usia yang cukup aman bisa dimulai dari umur 20 dan 30an. Sehingga Anda memiliki waktu yang cukup untuk membayar kredit sebelum tiba masa pensiun nanti. Di sisi lain, di usia ini Anda juga masih cukup produktif untuk mengumpulkan uang. Jadi, Anda juga bisa sekaligus menabung untuk membeli rumah dengan cash keras atau secara KPR. Memiliki Tempat Tinggal Sendiri Setelah menikah, Anda harus tinggal pisah dengan orangtua. Di sinilah keuntungan membeli rumah sejak muda. Anda sudah memiliki tempat tinggal sendiri tanpa perlu merepotkan orangtua dan keluarga lainnya. Anda dan pasangan pun sudah tidak perlu bingung lagi ketika ingin mencari tempat tinggal. Keamanan Finansial Keamanan finansial menjadikan Anda tidak perlu merasa khawatir tentang kenaikan uang sewa rumah atau perpindahan mendadak yang tidak diinginkan. Anda sudah memiliki rumah sendiri, jadi tidak perlu pusing memikirkan hal tersebut. Memaksimalkan Waktu yang Ada Keuntungan membeli rumah sejak muda yang tidak pernah terpikirkan adalah dapat memaksimalkan waktu yang ada. Contohnya, Anda memiliki waktu lama untuk membayar kredit rumah bila menggunakan KPR. Sehingga cicilan yang Anda dapatkan juga bisa jadi lebih murah dengan waktu tenor yang lama. Rasa Kepuasan Diri Anda bisa berbangga pada diri sendiri sebab sudah memiliki rumah di usia muda. Hal ini juga dapat menjadi rasa kepuasan diri karena mampu membeli hunian yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan Anda. Bahkan Anda bisa merubah atau merenovasi rumah tersebut di masa mendatang sesuai dengan kebutuhan. Kenyamanan dan Privasi Memiliki rumah sendiri dapat membuat hidup Anda lebih nyaman dan memiliki privasi sendiri. Anda bisa menikmati satu rumah untuk diri sendiri tanpa diganggu oleh orang lain. Tinggal di rumah sendiri jauh lebih memuaskan dibandingkan tinggal di rumah sewa, bukan? Myztro di Shila at Sawangan, Hunian Kekinian untuk Generasi Muda Bagi Anda yang belum tahu, di Shila at Sawangan ada hunian yang cocok untuk generasi muda, lho. Tipe Myztro yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan gaya generasi milenial dan Gen Z. Didukung dengan konsep open space, split level, dan pastinya berada di tengah-tengah lingkungan yang nyaman, aman, dan asri.Lokasinya sangat strategis berada di pinggiran selatan Jakarta dengan akses yang mudah. Harga jualnya pun sangat terjangkau. Jadi, tunggu apa lagi? Segera hubungi agen marketing Shila at Sawangan untuk mengetahui prospek hunian Myztro lebih lanjut!

Begini Cara Menabung Untuk Membeli Rumah Cash

Susah-susah Gampang, Begini Cara Menabung Untuk Membeli Rumah Cash

Kini membeli dan memiliki rumah sendiri bukan lagi sekedar angan yang tidak tercapai. Anda bisa membeli rumah impian dengan cara cash keras atau KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Meskipun harga properti terus mengalami kenaikan setiap tahunnya, Anda bisa mulai mencoba untuk menabung. Susah-susah gampang, begini cara menabung untuk membeli rumah cash yang bisa Anda lakukan. Cara Menabung untuk Membeli Rumah Cash Siapa sih, yang tidak ingin memiliki rumah sendiri? DIbeli dengan hasil kerja keras sendiri? Akan tetapi, harga jual properti yang terus mengalami kenaikan membuat banyak orang menunda untuk membeli rumah. Sebagian besar dari mereka memilih untuk tinggal di rumah sewa atau apartemen. Padahal, ada cara menabung untuk membeli rumah cash yang bisa Anda lakukan, lho. Hal yang perlu Anda perhatikan adalah menabung bukan kegiatan yang bisa dilakukan dalam sekejap. Butuh waktu yang lama dan keuletan untuk mencapai nominal yang diinginkan. Begini caranya: Buat Rencana Tabungan dengan Rinci Cara pertama dan yang paling penting adalah membuat rencana tabungan dengan rinci. Di sini Anda bisa mencari tahu lebih dulu terkait harga jual rumah yang diinginkan serta DP atau down payment yang diminta oleh pihak developer. Jangan lupa perhatikan pajak bumi dan bangunan serta biaya lainnya. Kalau bisa, buatlah nominal tabungan yang melebihi harga jual rumah. Tentukan Nominal Tabungan dan Waktu yang Diperlukan Ketika Anda sudah mengetahui biaya yang dibutuhkan, sekarang saatnya menentukan besaran nominal yang harus ditabung dan waktu yang dibutuhkan. Untuk meringankan, Anda bisa mulai menabung sesuai dengan kemampuan dan pendapatan saat ini. Sesuaikan juga dengan gaya hidup dan pengeluaran setiap bulannya. Pastikan jumlah yang ditabung per bulannya tidak melebihi pendapatan. Anda bisa mencoba cara 50:30:20. Dimana 50% digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, 30% untuk menabung, dan 20% untuk dana darurat. Dengan pembagian seperti itu, Anda jadi tidak merasa terbebani dalam menabung untuk membeli rumah secara cash. Anda juga harus menyesuaikan waktu yang diperlukan untuk menabung sampai nominal yang diinginkan terkumpul. Usahakan Menabung Pada Saat Gajian Cara menabung untuk membeli rumah cash lainnya adalah dengan menyisihkan sebagian uang pada saat gajian. Tujuannya agar tidak terpakai dengan hal lainnya. Dengan begitu, Anda juga tidak perlu mengandalkan gaji yang tersisa untuk menabung. Selain nominalnya yang tidak tetap, Anda juga akan merasa terbebani karena sisa uang lainnya sudah habis. Pastikan nominal yang Anda tabung sama setiap bulannya, ya. Hindari Hutang Satu hal yang harus Anda perhatikan adalah hindari hutang. Jika Anda masih memiliki hutang atau angsuran lainnya, ada baiknya untuk melunasi semuanya terlebih dulu. Sehingga nantinya Anda bisa menabung dengan tenang tanpa harus memikirkan hutang. Alokasikan Pengeluaran Pengeluaran setiap bulannya pun juga harus Anda perhitungkan. Mulai dari pulsa, ongkos kerja, makan, dan lainnya. Jika Anda sudah bertekad untuk menabung, sebaiknya tunda dulu kebutuhan tersier seperti hiburan, jalan-jalan, atau membeli barang-barang mahal. Dengan begitu, tujuan tabungan Anda bisa terpenuhi lebih cepat. Buat Rekening Tabungan Jika Anda ingin menabung di bank, ada baiknya untuk membuat rekening baru. Tujuannya adalah agar uang tabungan dan uang lainnya tidak tercampur. Anda juga bisa menjaga agar uang tabungan tetap utuh dan tidak terpakai. Membeli Aset untuk Investasi Menabung tidak selalu harus dalam bentuk uang. Anda juga bisa menabung dalam bentuk investasi. Salah satu contohnya adalah emas. Selain itu Anda juga bisa memilih aset investasi yang nilainya terus naik untuk mendapatkan keuntungan lebih di masa depan. Sehingga nantinya target menabung Anda bisa terkumpul lebih cepat. Pilih Properti yang Sudah Jadi, Bukan Indent Bila Anda hendak membeli rumah dengan uang tunai, ada baiknya untuk memilih rumah yang sudah jadi dan siap dihuni. Jangan pilih rumah yang belum jadi karena beresiko tinggi. Anda pun bisa langsung menempati rumah setelah selesai membayar DP. Jangan Lupakan Dana Darurat Disaat Anda menabung untuk membeli rumah secara cash, jangan lupakan dana darurat. Dana ini nantinya tidak hanya digunakan pada saat keadaan darurat saja, tetapi juga bisa digunakan ketika Anda hendak membayar cicilan yang mendekati jatuh tempo. Pantau dan Evaluasi Proses Menabungnya Satu lagi cara menabung untuk membeli rumah cash adalah dengan memantau dan melakukan evaluasi. hal ini perlu dilakukan setiap bulan untuk mengetahui apakah ada kemajuan atau tidak pada proses menabung Anda. Jika terjadi penurunan maka proses menabung Anda tidak optimal. Cari tahu apa penyebabnya dan segera perbaiki. Jangan biarkan terlalu lama kalau Anda tidak mau terhambat di kemudian hari. Hunian Kekinian Di Pinggiran Selatan Jakarta, Myztro dari Shila at Sawangan Ternyata masih ada lho, rumah di pinggiran selatan Jakarta yang harganya masih terjangkau. Hunian ini juga didukung dengan lingkungan yang aman, nyaman, dan asri. Fasilitas yang disediakan pun lengkap dan tentunya bisa mendukung gaya hidup Anda. Penasaran? Jawabannya adalah Myztro dari Shila at Sawangan. Hunian murah dengan harga terjangkau dan konsep yang asyik. Tipe Myztro menggunakan konsep open space, split level, memiliki langit-langit yang tinggi, dan tentunya cocok untuk Anda yang ingin tinggal mandiri atau keluarga kecil.Yuk, kunjungi langsung gallery marketing Shila at Sawangan di Jl. Raya Bojongsari No. 53, Bojongsari Lama, Kecamatan Bojongsari, Depok, Jawa Barat 16517. Anda bisa bertanya langsung kepada agen marketing terkait nilai dan prospek rumah ini.

Atap Skylight

Apa Itu Atap Skylight? Pelajari Kelebihan Dan Kekurangan Dari Jenisnya

Atap skylight merupakan salah satu elemen yang bisa membantu memaksimalkan pencahayaan dalam rumah. Sekaligus menjadi solusi untuk rumah yang tidak memiliki jendela atau ventilasi. Beberapa desainnya dapat dibuka sehingga memudahkan Anda untuk menjaga sirkulasi udara di dalam rumah. Menariknya, atap skylight juga dapat digunakan sebagai dekorasi dan penambah nilai estetika rumah Anda. Tapi sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan jenis atap ini, sebaiknya pelajari dulu beberapa kelebihan dan kekurangannya, yang akan dibahas pada artikel ini. Apa itu Atap Skylight? Atap skylight adalah jendela atap kaca yang dirancang untuk memberikan lebih banyak cahaya matahari masuk ke dalam rumah. Selain cahaya, keberadaan atap ini juga dapat memungkinkan udara segar masuk jika dapat dibuka atau diventilasi. Kehadiran skylight pada rumah dapat memberikan sentuhan keajaiban di ruangan mana pun. Namun untuk mewujudkan hal itu, Anda harus menggunakan jenis atap skylight yang tepat. Sebab setiap jenisnya memiliki fungsi yang berbeda-beda. Ada yang untuk memaksimalkan cahaya matahari, membuat kesan tinggi pada langit-langit, hingga untuk mempercantik desain interior rumah. Pastinya, kehadiran jendela atap ini bisa menambah nilai jual pada rumah Anda. Kelebihan dan Kekurangan Atap Skylight Sebelum menentukan jenis yang akan dipakai, sebaiknya pelajari dulu apa saja kelebihan dan kekurangan atap skylight. Berikut penjelasannya. Kelebihan Atap Skylight Ada banyak kelebihan yang dimiliki oleh jendela atap ini, yaitu: Kekurangan Atap Skylight Kendati demikian, elemen ini memiliki beberapa kekurangan yang perlu Anda perhatikan. Yakni: Jenis-jenis Atap Skylight Seperti yang disebutkan tadi, untuk mewujudkan semua kelebihan dan memaksimalkan penggunaan atap ini, Anda harus menyesuaikan jenisnya dengan kebutuhan. Oleh karena itu, kami sudah merangkum beberapa jenis atap skylight yang bisa digunakan di rumah Anda. Berikut penjelasannya: Fixed Skylight Fixed skylight atau jendela tetap merupakan jenis atap jendela yang tidak bisa dibuka. Fungsinya hanya untuk memberikan cahaya dan menampilkan pemandangan langit yang indah atau lainnya. Penggunaan jenis ini umumnya dipasang di langit-langit yang tinggi yang tidak dapat dijangkau. Dikarenakan tidak dapat dibuka, atap ini tidak menyediakan kontrol kelembaban untuk sebuah ruangan. Vented Skylight Vented skylight adalah jendela atap berventilasi. Sesuai namanya, jendela atap ini dapat dibuka dengan tangan atau dari kontrol elektronik. Bentuknya pun sama dengan fixed skylight hanya saja bisa dibuka untuk mengontrol kelembaban dan menjaga sirkulasi udara. Jenis ini bisa menjadi pilihan terbaik untuk ruangan yang memiliki kelembaban berlebih. Seperti di kamar mandi, dapur, atau gudang. Kelebihan dari jenis ini adalah dapat menjadi jalan keluar saat keadaan darurat karena bisa dibuka. Tubular Skylight Tubular skyligth sering juga disebut dengan jendela atap solar. Jenis yang satu ini berbeda dengan jenis lainnya karena bentuknya menyerupai tabung panjang yang dimaksudkan untuk menangkap dan memantulkan cahaya ke dalam rumah. Sangat cocok untuk ruangan kecil seperti kamar mandi, lorong, dan lemari.  Kelebihan dari jenis ini adalah memiliki peredup untuk mengontrol sebanyak apa cahaya yang ingin diberikan. Sebagian dari jenis ini memiliki kipas angin yang dapat membantu mengntrl kelembaban di suatu ruangan. Anda bisa memilih tubular skylight jika mengutamakan privasi tanpa menampilkan pemandangan indah seperti fixed skylight dan vented skylight. Demikianlah pembahasan mengenai atap skylight, kelebihan dan kekurangannya, serta beberapa jenisnya yang bisa Anda pilih. Pada dasarnya, jendela atap ini dapat dipasang dimana saja, tergantung area atau ruangan mana yang ingin diberikan pencahayaan alami. Namun dibalik itu semua, Anda juga perlu menyesuaikan jenisnya dengan tujuan yang diinginkan agar tidak salah dalam pemasangan serta untuk menghindari kerugian di kemudian hari. Semoga artikel ini bermanfaat!

Pilihan Desain Rumah Kantor

Ingin Punya Rumah Kantor yang Nyaman? Coba 10 Desain Ini

Saat ini, bekerja bisa dilakukan di rumah tanpa harus datang ke kantor. Untuk memaksimalkan working from home, tentunya Anda perlu merancang dan membuat desain rumah kantor yang nyaman dan layak untuk dipakai kerja. Tidak hanya desainnya saja, tetapi Anda juga perlu memperhatikan beberapa faktor penting. Seperti pemilihan warna yang tepat, pencahayaan, hingga peralatan yang mendukung kerja Anda dari rumah. Bagi Anda yang sedang mencari inspirasi untuk rumah kantor, Anda bisa melihat beberapa referensinya di bawah ini. Pilihan Desain Rumah Kantor Terlepas dari apakah Anda selamanya bekerja dari rumah atau secara remote, memiliki rumah kantor selalu merupakan ide yang bagus. Tidak hanya dipakai untuk bekerja saja, tetapi juga bisa untuk mengerjakan lainnya dan terus berkreasi secara kreatif serta produktif. Oleh karena itu, tidak ada salahnya membuat satu area yang bisa digunakan untuk bekerja, berkreasi, dan menghasilkan ide-ide brilian. Seperti pilihan desain rumah kantor di bawa ini: Minimalis Hijau Skema warna natural merupakan salah satu pilihan terbaik untuk mengurangi tekanan atau stres berlebih saat bekerja. Contohnya seperti gambar diatas yang memadukan warna coklat pada meja, hitam pada dinding, dan hijau yang menyegarkan dari beberapa tanaman. Desain minimalis hijau juga bisa membuat mata Anda terasa segar setelah lama menatap layar monitor. Rumah Kantor Mezzanine Jika Anda memiliki plafon yang tinggi, coba manfaatkan ruang di atas untuk membuat rumah kantor mezzanine. Hal yang perlu Anda perhatikan saat membuat desain ini adalah pencahayaan dan tata letak kantornya. Pastikan kerangka mezzaninenya kuat untuk menampung semua peralatan yang dibutuhkan. Ruang Kerja dengan Skylight Skylight merupakan salah satu alternatif untuk mendapatkan pencahayaan yang cukup di satu ruangan. Bisa digunakan dimana saja, termasuk pada ruang kerja Anda. Pencahayaan yang cukup dapat membuat suasana di ruangan tersebut menjadi hangat, nyaman, dan terang. Sehingga Anda bisa bekerja lebih maksimal walaupun dari rumah. Seperti Di Kantor Anda juga bisa membuat desain ruang kerja seperti suasana di kantor. Lengkap dengan semua peralatan yang dibutuhkan. Dengan begitu Anda bisa merasa bekerja dari kantor walaupun aslinya dari rumah. Tambahkan beberapa sentuhan personal seperti hiasan lucu, karya seni, dan lainnya agar suasananya menjadi lebih nyaman dan homey. Rumah Kantor yang Luas Dedikasikan satu ruangan penuh untuk rumah kantor Anda. Tidak hanya ada meja dan monitor saja, tetapi juga ada kursi dan meja kopi untuk bersantai, serta rak buku untuk menaruh barang penting. Jadi jika Anda lelah bekerja, bisa santai sejenak di kursi itu atau menikmati kudapan ringan. Jangan lupa sertakan cahaya yang cukup agar ruangan terlihat hangat dan nyaman. L-Shaped Home Office Gunakan meja dengan L-shape jika Anda membutuhkan banyak ruang untuk bekerja. Satu area untuk monitor dan satu area yang lebih panjang untuk meletakkan dokumen atau barang penting yang digunakan untuk bekerja. Tambahkan rak buku di salah satu sisi untuk ruang penyimpanan serbaguna. Tema Ruang Kuning Putih Ruang kerja dengan tema warna kuning dan putih ini memancarkan kesan retro yang khas dan kuat. Hal ini bisa terlihat dari pemilihan kursi, lampu sorot, rak buku yang dilengkapi dengan pintu kaca, dan laci penyimpanan dengan aksen vintage. Skema warna kalem ini juga dapat membuat suasana kerja menjadi tenang dan nyaman di mata. Ruang Kerja Sebelah Tempat Tidur Ciptakan ruang kerja yang bisa digunakan meskipun saat bangun tidur sekalipun. Seperti desain rumah kantor di atas yang dibuat di samping tempat tidur. Cukup tambahkan pembatas untuk memisahkan ruangan kerja dari keseluruhan ruang tidur. Desain minimalis ini cocok untuk ruang kerja sehari-hari. Meja Kerja Built-in Ada sisa area kosong yang menjorok ke dalam di kamar tidur Anda? Manfaatkan dengan membuat meja kerja built-in yang minimalis dan sederhana. Dilengkapi dengan rak melayang untuk memajang dekorasi dan lemari kabinet atas untuk menyimpan dokumen penting. Jika bisa, buatlah meja kerja ini dekat dengan jendela agar mendapatkan cahaya yang maksimal. Tambahkan beberapa pot tanaman hijau untuk menyegarkan mata setelah menatap monitor. Desain Rumah Kantor Melingkar Satu lagi desain rumah kantor yang bisa menjadi inspirasi Anda. Sang desainer membuat ruang kerja dengan bentuk melingkar. Kelebihannya adalah ruangan terlihat lebih luas, lapang, dan memiliki ruang gerak yang baik. Anda bisa menggunakan palet warna pastel untuk membuat ruangan lebih nyaman dan kalem. Berikan sedikit kesegaran dengan sentuhan warna hijau. Itulah beberapa pilihan desain rumah kantor yang bisa menjadi inspirasi Anda. Sangat disarankan untuk memperhatikan faktor pencahayaan, pemilihan skema warna, dan juga peralatan kerja yang digunakan bisa mendukung kesehatan fisik. Semoga artikel ini bermanfaat!