Shila at Sawangan

Cluster Myztro: Rumah Konsep Jepang Di Kawasan Elit Sawangan Depok

Cluster Myztro: Rumah Konsep Jepang di Kawasan Elit Sawangan Depok

Salah satu kelebihan dari rumah dengan konsep Jepang adalah sederhana namun tetap terlihat mewah. Alasan ini juga lah yang menjadikan hunian berkonsep Jepang menjadi tren dan populer. Terutama di generasi milenial dan Gen Z. Nah, untuk Anda yang sedang mencari rumah konsep Jepang di kawasan elit, bisa simak artikel ini sampai selesai untuk menemukan tempat tinggal yang cocok. Siapa tahu bisa menjadi rumah impian pertama yang Anda miliki. Berkenalan dengan Myztro, Rumah Konsep Jepang di Kawasan Elit Ada satu kawasan perumahan elit di pinggiran selatan kota Jakarta. Yaitu Shila at Sawangan, yang merupakan sebuah proyek pengembangan di daerah Depok, Jawa Barat. Proyek ini merupakan perpaduan antara pemukiman, perkantoran, dan area komersial. Total luas areanya mencapai 102 hektare dan dibangun di sekitar lapangan golf Sawangan, yang merupakan lapangan golf tertua kedua di Jabodetabek. Shila at Sawangan merupakan sebuah perumahan elit yang dibawa oleh Vasanta Group dan PT Diamond Development Sawangan. Kerja sama ini sudah menghasilkan beberapa cluster mewah dan modern yang dikelilingi oleh fasilitas lengkap serta lingkungan asri. Salah satunya adalah cluster Myztro, sebuah rumah konsep Jepang di kawasan elit. Baca Juga: 10 Gaya Arsitektur Rumah Jepang Dari Tradisional hingga Modern Myztro merupakan sebuah cluster yang dirancang sebagai sebuah ruangan fungsional dan inspiratif. Sehingga memungkinkan setiap individu untuk dapat bebas mengekspresikan diri dan tetap terhubung dengan komunitas secara dinamis. Dengan desainnya yang inovatif, Myztro mendukung generasi muda dalam mewujudkan mimpi masa depan mereka yang penuh kreativitas, ketenangan, percaya diri. Lebih dari sekedar tempat tinggal biasa, Myztro merupakan wadah bagi mereka untuk terus berkembang, menciptakan harmoni dalam kehidupan, dan menjadi seorang pemimpin yang visioner. Sama seperti cluster lainnya di Shila at Sawangan, Myztro juga memiliki fasilitas yang lengkap. Ada area BBQ yang dapat dinikmati seluruh penghuni, area permainan anak-anak, fasilitas olahraga, viewing spot untuk menikmati keindahan alam sekitar, dan pavilion yang dapat digunakan oleh komunitas dan penghuni. Tipe Rumah di Myztro Sebagai salah satu rumah konsep Jepang di kawasan elit, Myztro memiliki dua tipe rumah. Yaitu M5 dan M6 dengan masing-masing keunggulannya, seperti: Myztro M5 Merupakan hunian modern minimalis ala Jepang dengan dua lantai. Memiliki luas tanah 50 m2 dan total luas bangunan 62 m2. Sudah ada dua kamar tidur, dua kamar mandi, dapur, ruang tamu, service area, dan carport. Keunggulan dari tipe Myztro M5 ini adalah Anda akan memiliki area foyer yang bergaya, akses tangga yang mendapatkan sinar matahari secara maksimal, serta taman samping yang luas. Di sisi lain, Myztro M5 juga unggul karena menggunakan konsep open plan living yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Area ruang tamunya memiliki plafon tinggi sehingga memberikan kesan luas, lapang, dan tidak panas. Rumah ini juga menggunakan teknik split level architecture untuk memaksimalkan tata letak ruangan di setiap lantai. Baca Juga: 3 Tips Pilih Waktu Tepat Beli Rumah Myztro M6 Myztro M6 merupakan rumah konsep Jepang di kawasan elit dengan satu lantai. Luas tanahnya mencapai 60m2 dengan luas bangunan 36 m2. Apa yang akan Anda dapatkan? Ada dua kamar tidur, satu kamar mandi, dan carport untuk satu mobil. Kelebihan dari rumah ini adalah memiliki plafon tinggi pada area ruang tamunya, open flow kitchen and dining, dan open plan living. Tak hanya itu, Anda juga memiliki akses ke halaman belakang, pencahayaan alami di setiap sudut ruangan, serta cross flow ventilation untuk sirkulasi udara yang lebih baik. Investasi Masa Depan Terbaik di Shila at Sawangan Cluster Myztro dari Shila at Sawangan menawarkan berbagai keunggulan untuk para penghuninya. Mulai dari fasilitas yang lengkap dan mewah, lingkungan asri dengan udara segarnya, serta desain rumahnya yang fungsional dan memiliki pencahayaan serta sirkulasi udara yang baik. Menjadikan Myztro sebagai investasi masa depan yang terbaik untuk Anda, bukan? Anda dapat memiliki rumah konsep Jepang di kawasan elit ini dengan harga terjangkau. Cicilannya pun hanya Rp 4-5 juta per bulannya. Anda hanya perlu membayar Rp 15 juta yang sudah all-in. Bahkan Anda tidak perlu memikirkan biaya lainnya. Seperti DP, biaya akad, biaya BPHTB, biaya notaris, dan masih banyak lagi. Penawaran ini memiliki jumlah unit yang terbatas, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Jadi jika tidak buru-buru, Anda bisa kehabisan promo menarik yang bikin cuan ini. Ingin tahu lebih lanjut terkait Myztro yang kelak dapat menjadi rumah mewah impian pertama Anda? Segera hubungi agen marketing kami atau reach out di media sosial. Dapatkan rumah pertamamu dengan kemewahan yang terjangkau bersama Myztro hanya di Shila at Sawangan.

Desain Denah Rumah Minimalis

13 Pilihan Denah Rumah Minimalis Estetik, Unik, & Modern

Bagi Anda yang menyukai konsep rumah sederhana, mungil, dan tidak banyak kekacauan, mari merapat. Coba lihat beberapa desain denah rumah minimalis yang akan dibahas di artikel bawah ini. Siapa tahu bisa menjadi inspirasi Anda ketika hendak merenovasi atau ingin membangun dari nol. Simak terus sampai selesai, ya! Desain Denah Rumah Minimalis Tahukah Anda apa itu fungsi denah rumah? Pada prakteknya, denah rumah dapat digunakan sebagai petunjuk untuk tata letak ruangan, dimensi, sirkulasi, dan posisi elemen lainya dalam sebuah bangunan. Lebih dari itu, sebuah denah juga dapat membantu Anda dalam proses perencanaan, perancangan, hingga pembangunan. Sebuah denah rumah yang dibuat dengan tepat dan efektif dapat membantu dalam mengefisiensikan biaya pembangunan. Tidak heran jika banyak orang yang memilih rumah minimalis karena alasan tersebut. Nah, Anda bisa melihat beberapa denah rumah minimalis yang mungkin bisa menjadi inspirasi. Baca Juga: 10 Konsep Inspirasi Taman Minimalis Depan Rumah Rumah Minimalis Dengan Sekat Umumnya, rumah minimalis tidak menggunakan sekat agar ada ruangan yang terbuka sehingga dapat terlihat luas dan lapang. Tapi berbeda dengan denah rumah minimalis yang satu ini. Sang pemilik menggunakan sekat untuk membagi ruangannya. Dapat dilihat pada gambar, ada sekat yang membatasi ruang tamu, dapur, service area, kamar tidur, dan kamar mandi. Namun dengan tata letak yang tepat, ruangan di dalam bangunan ini tidak terlihat sempit. Justru penggunaan sekat dapat memberikan privasi tambahan bagi para penghuni rumah. Denah Rumah Minimalis dengan Satu Kamar Tidur Bila Anda masih sendiri dan ingin hidup mandiri, coba aplikasikan denah rumah minimalis yang satu ini. Sebuah rumah sederhana dengan satu kamar tidur, satu kamar mandi, dan satu area gabungan yang menyatukan ruang tv dan dapur. Ditambah dengan teras depan yang mungil dan sejuk, semakin menambah kesegaran di setiap harinya. Baca Juga: 16 Motif & Model Keramik Lantai Teras Modern Rumah Minimalis Modern Estetik Selanjutnya ada rumah minimalis modern estetik yang memiliki dua kamar tidur, satu kamar mandi, serta satu area terbuka menyatukan dapur dan ruang keluarga. Denah rumah ini cocok bagi Anda yang tidak memiliki luas tanah terlalu besar. Kendati demikian, dengan banyaknya bukaan di masing-masing ruangan, membuat rumah ini terlihat segar dan sejuk. Sirkulasi udaranya pun akan berjalan dengan baik karena adanya cross ventilation. Rumah Minimalis dengan Atap Limas Denah rumah minimalis yang satu ini sesuai untuk Anda yang memilih untuk tidak menggunakan carport atau garasi. Terutama untuk luas tanah yang kecil. Sebagai gantinya, Anda memanfaatkan seluruh luas tanah untuk membangun rumah sederhana dengan dua kamar tidur, satu kamar mandi, dan area terbuka yang diberi sekat rak buku untuk memisahkan area dapur dan ruang tamu atau keluarga. Anda juga bisa membuat teras kecil di depan pintu masuk lengkap dengan pagar dan dua kursi untuk bersantai. Baca Juga: 10 Desain Pantry Dapur yang Fungsional dan Estetik Minimalis Dua Lantai Jika Anda sedang mencari denah rumah minimalis dua lantai, coba lihat yang satu ini. Sang arsitek memaksimalkan tata letak dan fungsi dari masing-masing lantai. Dapat dilihat, pada lantai satu difungsikan untuk area dapur, ruang tamu, kamar mandi, dan teras depan. Sedangkan di lantai dua, dialihkan untuk kamar tidur yang langsung sambung ke teras beranda. Denah Rumah Minimalis dengan Jendela yang Menjorok Rumah yang satu ini dapat menjadi inspirasi Anda bila menyukai gaya rumah rustic atau ranch. Bagian jendela yang menjorok keluar akan menambah daya tarik tersendiri dan dapat difungsikan sebagai ruang kerja atau untuk menempatkan tv di bagian dalamnya. Sama seperti rumah minimalis pada umumnya, ada dua kamar tidur, satu kamar mandi di bagian tengah, serta dapur yang disatukan dengan meja makan. Fasad Minimalis yang Unik Fasad rumah minimalis ini terlihat unik karena bentuk atap dan penggunaan materialnya. Selain kayu, sang pemilik menggunakan material besi yang menyerupai pintu kontainer untuk dekorasi eksteriornya. Hunian dengan bentuk huruf U ini memiliki dua kamar tidur yang saling berhadapan namun dipisahkan dengan halaman luar. Masing-masing kamar juga memiliki kamar mandi dalam. Ketika Anda membuka pintu, Anda langsung dihadapkan dengan ruang keluarga. Lalu pada sisi kanan ada dapur dan meja makan, serta di sisi kiri ada ruang penyimpanan serta tangga menuju loteng. Baca Juga: 10 Desain Fasad Rumah Minimalis yang Unik dan Berbeda Tiga Kamar Tidur dan Teman di Tengah Rumah minimalis dengan desain Scandinavian ini memiliki tiga kamar tidur dan dua kamar mandi. Lalu ada ruang tamu di bagian depan rumah, sekat untuk area makan, dan dapur. Hal yang unik dari tempat tinggal ini adalah adanya taman di bagian tengah-tengah rumah yang terdiri dari satu pohon besar. Selain membuat sejuk, keberadaan pohon ini juga dapat membantu memberikan udara segar bagi seluruh penghuni rumah. Minimalist Floral Desain denah rumah minimalis yang satu ini memiliki teras rumah pada bagian depan dan samping yang menyatu. Menjadikan tempat ini sempurna untuk bersantai pada sore hari sambil menikmati kecantikan bunga atau sebagai ruang tamu luar. Ada ruang tamu yang juga digunakan untuk ruang keluarga di dalamnya. Lalu diberikan sekat untuk memisahkannya dengan area dapur dan meja makan. Tiga kamar tidur yang sejajar, serta satu kamar mandi di bagian belakang dekat dengan service area. Baca Juga: 13 Desain Tangga Minimalis yang Fungsional & Estetik Minimalis Penuh Privasi Jika Anda tidak suka privasinya terganggu, mungkin desain denah ini bisa menjadi solusinya. Anda dapat menjamu tamu di area luar yang sudah ada ruang tamu dan area makan. Jadi tamu tidak perlu masuk ke dalam rumah bila tidak perlu. Sementara di dalamnya ada ruang keluarga, tiga kamar tidur, dua kamar mandi, serta dapur dengan meja makan. Teras Plus Ruang Tamu Luar Satu lagi denah rumah minimalis dengan privasi untuk penghuni rumah. Anda dapat menerima tamu di teras luar yang lengkap dengan sofa dan meja kopi. Sementara itu di bagian dalam ada satu open space yang menyatukan ruang keluarga, area makan, dan dapur di satu area. Lalu di depannya ada dua kamar tidur yang mengapit kamar mandi. Baca Juga: 16 Pilihan Sofa Ruang Tamu yang Tidak Membosankan Rumah Minimalis dengan Mezzanine Denah rumah minimalis dengan mezzanine ini dapat menjadi solusi bagi Anda yang memiliki luas tanah kecil. Alih-alih memaksakan untuk dilebarkan ke samping, mengapa tidak membangun mezzanine untuk memaksimalkan ruangan? Pada lantai bawah dapat diisi dengan ruang tamu, dapur dan meja makan, serta

Pilihan Desain Denah Rumah 5x10

8 Desain Denah Rumah 5×10 untuk Kenyamanan Tempat Tinggal Anda

Salah satu tantangan dari rumah minimalis adalah keterbatasan ruangan. Kendati demikian, hunian sederhana ini sangat efisien dan fungsional bagi Anda yang menyukai konsep open plan. Jika Anda dapat menatanya dengan rapi, tempat tinggal yang mungil pun akan terasa luas. Seperti beberapa desain denah rumah 5×10 yang akan dibahas di artikel kali ini. Simak terus sampai selesai untuk mengetahui seperti apa desain denah rumah 5×10 yang minimalis namun fungsional, di bawah ini. Pilihan Desain Denah Rumah 5×10 Memiliki rumah mungil artinya ada efisiensi biaya, mudah dirawat, dan desain fasadnya fleksibel. Cocok bagi Anda yang tinggal di pinggiran kota yang terus berkembang. Hanya saja karena luas bangunannya yang terbatas, Anda perlu mengatur strategi terkait tata letak dan tata ruangan. Agar tidak bingung, berikut beberapa pilihan desain denah rumah 5×10 untuk inspirasi Anda, di antaranya: Baca Juga: 10 Desain Rumah Mewah Korea dengan Berbagai Gaya Dua Kamar Tidur, Satu Ruang Terbuka Desain denah rumah 5×10 yang satu ini memiliki satu kamar mandi yang diapit oleh dua kamar tidur. Pada bagian tengahnya dimanfaatkan untuk membuat satu ruang terbuka tanpa sekat agar terlihat lebih luas dan lapang. Dapur, kitchen bar, meja makan, dan ruang keluarga berada di dalam satu ruang garis lurus panjang. Taman Dalam Rumah dan Carport Tidak semua rumah minimalis memiliki garasi atau carport karena keterbatasan lahan. Tetapi dengan tata letak yang efektif, Anda bahkan bisa memiliki taman di dalam rumah atau area belakang yang kosong untuk service area. Seperti yang tampak pada denah di atas. Baca Juga: 12 Desain Pagar Rumah Mewah untuk Tampilan Modern Memanjang Ke Belakang Salah satu keuntungan memiliki rumah dengan panjang 10 meter adalah Anda bisa memaksimalkan pembagian ruangnya. Pada denah di atas misalnya, sang arsitek memutuskan untuk menggabungkan service area dengan kamar mandi agar lebih efisien. Bersebelahan dengan dapur dan area makan. Ketika masuk pintu, Anda akan disambut dengan suasana di ruang tamu atau ruang keluarga. Ada dua kamar tidur dengan luas yang sama, dan carport untuk ukuran satu mobil. Denah Rumah 5×10 dengan Bathtub Bisakah rumah mungil memiliki bathtub pada kamar mandinya? Tentu saja bisa, dong. Coba lihat contoh desain denah rumah 5×10 di atas. Dua kamar tidur ditempatkan di paling belakang untuk kenyamanan penghuni. Lalu area makan, ruang keluarga, dan dapur berada di dalam satu area dengan bentuk L. Kamar mandi diletakkan di tengah-tengah antara dapur dan kamar tidur. Baca Juga: 10 Desain Pantry Dapur yang Fungsional dan Estetik Minimalis Compact Pada dasarnya, dengan lebar 5 meter tidak mudah untuk membagi setiap ruangan. Akan tetapi, desainer dari rumah ini dapat mengakalinya. Anda akan disambut dengan ruang tamu atau ruang keluarga, lalu area makan, dan dapur di bagian belakang. Sementara di sisi lainnya, dua kamar tidur mengapit satu kamar mandi yang dibuat memanjang mengikuti garis panjang 10 meter. Desain Denah Rumah 5×10 Dua Lantai Jika tidak bisa membagi ruangan dengan satu lantai, mengapa tidak membuat lantai kedua? Seperti inilah gambarannya ketika rumah dengan luas 5×10 meter dibuat menjadi dua lantai. Kamar anak-anak semua ditempatkan di lantai dua. Sementara kamar utama dan segala ruangan penting lainnya ditempatkan di lantai pertama.  Baca Juga: Apa itu Rumah Klasik Modern? Seperti Apa Karakteristiknya? Minimalis Natural Bila Anda tidak begitu menyukai kekacauan di dalam rumah, mungkin desain yang satu ini bisa menjadi inspirasi. Dengan teras kecil di bagian depan, rumah minimalis ini hanya terdiri dari dua kamar tidur, satu kamar mandi, area dapur, dan ruang keluarga. Tidak banyak elemen dekorasi yang disematkan. Palet warna netral yang digunakan menambah kesan natural yang mempesona. Dua Kamar Tidur, Dua Kamar Mandi Desain denah rumah 5×10 kali ini memiliki dua kamar mandi yang salah satunya ada bathtub. Menariknya, kamar mandi tersebut dibuka dari dua pintu yang berbeda. Satu dibuka dari kamar utama, dan satunya dibuka dari luar. Kendati demikian, sisa lahan masih dapat dimanfaatkan untuk area dapur, meja makan, dan ruang tamu. Baca Juga: 12 Desain Rooftop Garden untuk Mempercantik Atap Rumah Desain Denah Rumah 5×10 yang Modern dan Minimalis dari Shila at Sawangan Satu lagi desain denah rumah 5×10 yang modern minimalis serta fungsional dari Shila at Sawangan. Rumah tipe Myztro M5 dirancang sebagai hunian berlantai dua yang memiliki banyak keunggulan. Seperti ruangan dengan konsep terbuka dan plafon yang tinggi untuk memberikan kesan luas dan lapang, serta menggunakan split level architecture di pertemuan lantai. Di dalamnya sudah mencakup dua kamar tidur dan dua kamar mandi. Anda juga akan mendapatkan area foyer yang penuh dengan gaya, taman samping yang luas, serta desain tangga yang mendapatkan pencahayaan alami secara maksimal. Ditambah dengan carport yang cukup untuk satu mobil. Menarik, bukan? Bila Anda sedang mencari rumah di pinggiran selatan kota Jakarta, dengan harga terjangkau dan desain yang modern, maka Myztro inilah pilihan yang tepat. Terletak di kawasan perumahan elit bergengsi, Shila at Sawangan, menjadikan Myztro jawaban untuk rumah impian pertama Anda. Penasaran dengan desain denah rumah 5×10 yang satu ini? Anda dapat bertanya pada agen marketing kami, atau menghubungi via media sosial untuk mendapatkan penawaran menarik yang sesuai dengan kebutuhan Anda.  Myztro, kemewahan yang terjangkau dari Shila at Sawangan.

Pilihan Model Teras Rumah Atap Limas Baru

10 Model Teras Rumah Atap Limas Baru untuk Inspirasi Anda

Tahukah Anda bahwa, atap limas merupakan warisan tradisional arsitektur Jawa? Ya, atap model limas ini dapat Anda jumpai pada rumah-rumah tradisional Jawa yang memberikan kesan vintage timeless. Tak hanya itu, atap rumah ini juga memancarkan aura eksotis khas Indonesia. Yuk, intip model teras rumah atap limas baru yang bisa menjadi inspirasi Anda, di bawah ini! Pilihan Model Teras Rumah Atap Limas Baru Model teras rumah atap limas baru merupakan salah satu gaya arsitektur yang sedang populer saat ini. Terutama untuk Anda yang menyukai konsep minimalis klasik yang yang fungsional. Meskipun merupakan warisan arsitektur kuno Jawa, atap limas ini dapat digunakan pada berbagai jenis gaya hunian, termasuk rumah modern. Berikut beberapa pilihan model teras rumah atap limas baru yang mungkin bisa menjadi inspirasi Anda. Yaitu: Baca Juga: 10 Desain Rumah Mewah Korea dengan Berbagai Gaya Hip & Valley Pilihan model teras rumah atap limas baru yang pertama adalah sebuah hunian yang menggunakan konsep atap hip & valley. Menggabungkan dua atap limas yang beda ketinggian, yang nantinya akan saling bertemu di sebuah titik lembah. Kalau pada gambar, Anda bisa melihat ada atap yang tinggi dan rendah. Pertemuan antara dua atap itulah yang disebut lembah. Berbicara tentang fasadnya, rumah ini menggabungkan konsep tradisional dengan modern. Eksteriornya dibuat dari campuran material batu bata, kayu, dan campuran beton. Terasnya berada tepat di depan pintu utama dengan beranda dan pagar pengaman. Tradisional dan Modern Mungkin ini gambarannya ketika arsitektur tradisional dipertemukan dengan arsitektur modern di rumah dua lantai. Dengan atap model limas serta palet warna netral yang menghiasi, rumah ini memancarkan aura vintage yang modern. Belum lagi di depan teras rumahnya ada kolam ikan yang semakin membuat suasana syahdu dengan gemericik air. Baca Juga: 10 Desain Roster Dinding Teras Estetik Untuk Hunian Anda Model Teras Rumah Atap Limas Baru yang Sejuk Apa yang pertama kali terlintas di benak Anda ketika melihat gambar di atas? Sejuk dan syahdu, bukan? Hunian yang asyik ini memanfaatkan pemandangan alam di sekitarnya dengan baik. Perpaduan atap limas dan atap datar pada terasnya, membuat suasana rumah semakin sejuk dan memberikan kesan terbuka yang lapang. Teras Kecil dengan Beranda Tak perlu risau bila Anda tidak memiliki sisa lahan banyak untuk dijadikan teras rumah. Gambar di atas menunjukkan bahwa teras kecil dibawah naungan atap limas dengan genteng klasik terakota ini, sudah terlihat klasik, elegan, dan mempesona. Selain teras di depan pintu rumah, Anda juga bisa membuat area di depan jendela samping sebagai teras beranda. Lengkap dengan pagar, atap, dan beberapa tanaman hijau untuk sentuhan yang cantik. Baca Juga: 12 Desain Rooftop Garden untuk Mempercantik Atap Rumah Teras Rumah Atap Limas dengan Pilar Ingin memberikan tampilan modern dan elegan pada rumah Anda? Coba desain yang satu ini. Penempatan pilar pada teras rumah memberikan kesan elegan neoklasik yang modern. Pemilihan ambiance dari dalam ruangan juga menciptakan suasana yang hangat, tenang, dan menyenangkan. Dilengkapi dengan landscape ala zen garden, semakin membuat hunian ini terlihat sempurna. Dua Teras Rumah Rumah ini menggunakan tiga atap limas yang masing-masing menaungi satu ruangan. Atap limas terbesar untuk melindungi rumah utama, dan dua atap limas kecil sebagai pelindung teras rumah luar. Teras ini dapat dijadikan sebagai area untuk berkumpul bersama keluarga atau teman yang asyik. Palet Warna Monokrom Bila Anda menyukai gaya dan tema yang sederhana, maka desain rumah palet warna monokrom ini bisa menjadi inspirasi. Dengan atap limas berwarna hitam dan dinding berwarna putih, serta elemen dekorasi yang sederhana, hunian ini memberikan kesan nyaman, menenangkan, dan damai. Teras kecil yang langsung terhubung dengan kamar utama, dapat memudahkan Anda ketika ingin menghirup udara segar atau minum teh sambil bersantai di sore hari. Baca Juga: 16 Motif & Model Keramik Lantai Teras Modern Tampilan Tradisional Arsitektur tradisional tidak selalu kuno. Buktinya, rumah di atas menunjukkan bahwa tampilan tradisional yang khas vintage, dapat membuat sebuah hunian terlihat syahdu, segar, hangat, dan damai. Cukup dengan dua kursi kayu tua yang ditempatkan di teras, Anda bisa berbincang dengan orang tersayang atau sekedar untuk melepaskan beban di pundak. Suara gemericik air dari pancuran, akan menambah kesan syahdu yang menenangkan. Tradisional Berwarna Seperti ini jadinya bila gaya tradisional bertemu dengan banyak warna dari bunga-bunga yang segar dan cantik. Palet netral coklat dari kayu dan genteng terakota, memperkuat tampilan vintage timeless yang seolah tidak mau kalah dengan zaman yang sudah modern. Baca Juga: 10 Model Atap Rumah Memanjang Modern dan Anti Mainstream Tropikal Modern Tidak selalu untuk teras depan, model teras atap rumah limas baru ini digunakan untuk bagian belakang yang penuh dengan privasi dan kehangatan. Dipadukan dengan fasad yang modern minimalis, serta gaya tropikal yang bersanding dengan alam, hunian ini cocok untuk Anda yang suka menghabiskan akhir pekan di rumah saja. Demikian beberapa model teras atap rumah limas baru yang dapat menjadi inspirasi Anda untuk membuat tampilan baru eksterior. Tak hanya memberikan estetika tradisional yang menarik, atap model limas ternyata dapat membantu meningkatkan sirkulasi udara. Bentuk atapnya yang miring dapat membantu mengalirkan air hujan dengan cepat. Sehingga dapat membantu pertukaran udara serta menjaga kestabilan suhu di ruang dalam agar tetap nyaman. Desain mana yang Anda suka? Semoga artikel ini bermanfaat!

Fasad Rumah American Style

13 Desain Rumah American Style dari Zaman ke Zaman

Rumah American style adalah salah satu jenis gaya yang populer di industri properti. Terutama untuk gaya yang modern dan minimalis. Namun, sebagai sebuah negara besar dengan beragam geografi dan sejarahnya, rumah-rumah di Amerika memiliki gaya yang beragam. Mulai dari zaman kolonial hingga modern seperti sekarang ini. Pada artikel kali ini, kami sudah mengumpulkan beberapa desain rumah American style yang mungkin bisa menjadi inspirasi Anda. Simak terus sampai selesai, ya! Fasad Rumah American Style Gaya rumah Amerika sejatinya dikenalkan oleh para pemukim Eropa yang datang pertama kali ke Amerika Utara sekitar tahun 1600-an. Dari sejak tahun tersebut hingga sekarang, fasad hunian negeri Paman Sam ini terus berubah mengikuti perkembangan zaman. Kendati demikian bukan berarti gaya rumah zaman dulu ditinggalkan begitu saja. Gaya tersebut masih populer dan masih bisa Anda temukan di zaman modern ini. Berikut beberapa fasad rumah American style dari zaman ke zaman: Baca Juga: 10 Fasad Rumah Panggung Minimalis yang Estetik dan Modern Cape Cod Style Rumah bergaya cape code merupakan perpaduan dari arsitektur pada masa kolonial dan kebangkitan kolonial. Merupakan jenis rumah yang paling populer dengan ciri khasnya yang berbentuk persegi panjang sederhana. Karakteristik lainnya yang menonjol adalah cerobong asap di bagian tengah rumah, dindingnya menggunakan papan kayu, memiliki satu setengah lantai, atap pelana yang dipasang dengan sudut curam, memiliki sedikit ornamen, dan umumnya menggunakan palet warna netral untuk tampilan eksteriornya. Queen Anne House Style Gaya rumah berornamen ini adalah salah satu dari sekian banyak gaya yang termasuk pada Victorian Era. Pada dasarnya, ada empat gaya arsitektur di era ini. Namun semuanya memiliki banyak karakteristik yang sama. Hampir semua rumah Queen Anne house memiliki desain asimetris dengan fitur eksterior yang terperinci. Seperti lengkungan dekoratif, menara, langkan, dan garis atap. Bahkan palet warna yang digunakan pun cukup menarik perhatian dan ikonik pada masanya. Baca Juga: 10 Desain Rumah Mewah Korea dengan Berbagai Gaya Victorian House Style Selanjutnya ada rumah bergaya Victoria yang memiliki ciri khas atap curam, atap pelana yang dominan ke depan, dinding bermotif, dan jendela-jendela yang terpotong. Secara umum, hunian ini dapat dikenali dari bentuk fasad asimetris dengan teras depan yang sebagian atau seluruhnya lebar. Memadukan konsep tradisional dan kontemporer dengan cantik.  Tudor House Style Selanjutnya ada rumah bergaya Tudor yang memiliki atap miring yang curam, atap pelana yang menonjol, serta bentuk jendela yang tinggi dan sempit sebagai ciri khasnya. Untuk tampilan eksteriornya, rumah American style ini menggabungkan batu bata merah dan kayu yang umumnya diberi warna yang terang. Fakta menariknya, hunian tradisional ini sudah ada sejak abad ke-16 yang dipengaruhi oleh dinasti Tudor Inggris. Fasad yang ada pada gambar di atas merupakan hasil kreasi yang sudah modern mengikuti perkembangan zaman dan tren, namun tetap mempertahankan ciri khasnya. Baca Juga: 10 Gaya Arsitektur Rumah Jepang Dari Tradisional hingga Modern The Craftsman Bungalow Craftsman bungalow merupakan rumah yang populer di antara tahun 1900 hingga 1930an, dan kembali populer saat ini. Ciri khas dari rumah American style satu ini adalah menggunakan material alami kayu untuk interior, eksterior, dan beberapa elemen lainnya. Karakteristik lainnya yang menonjol adalah atapnya yang rendah dan lebar, serta menggunakan kolom untuk menyangga atap pelananya. Modern Farmhouse Style Gaya rumah pertanian modern seperti pada gambar di atas memiliki sentuhan kontemporer pada desain tradisionalnya. Alih-alih menambahkan detail yang rumit, sentuhan modern ini justru memberikan kesan sederhana dan praktis. Perubahan pada atap dan keberadaan teras depan yang terbuka menjadi ciri khas dari gaya modern ini. Baca Juga: Desain Rumah Minimalis Modern, Karakteristik & Konsepnya A-Frame House Style Berbeda dari kebanyakan rumah American style, hunian yang satu ini memiliki desain fasad menyerupai huruf A. Bentuk khasnya adalah segitiga dengan atap curam yang juga berfungsi sebagai dinding samping rumah. Struktur rumah ini menggunakan dinding kayu dan memiliki banyak jendela pada bagian depan serta belakang. Gaya yang populer untuk membuat rumah kabin praktis. Cottage Style Kalau fasad rumah yang satu ini masih sering dijumpai di pinggiran kota. Desainnya menggabungkan antara arsitektur modern dan tradisional dengan menampilkan lebih banyak elemen klasik yang menjadi ciri khasnya. Seperti jendela atap, beranda, atap pelana ganda, dan material campuran yang digunakan untuk menghias eksteriornya. Baca Juga: Apa itu Rumah Klasik Modern? Seperti Apa Karakteristiknya? Gaya Arsitektur Georgia Di antara tahun 1714 dan 1830, arsitektur Georgia menggantikan rumah lama dengan fasad yang lebih sederhana. Pada gambar, Anda bisa melihat bila dindingnya hanya dieksekusi dengan batu bata atau plesteran. Selain itu, bentuk bangunannya sangat simetris dengan jendela besar yang tertutup serta pintu berpanel. Sementara itu, atapnya menggunakan dua jenis, yaitu atap pelana dan atap runcing. Midcentury Modern Midcentury modern mengacu pada rumah yang dibangun pada tahun 1910 hingga 1980. Dibangun ketika para arsitek mendorong fasad yang mengutamakan fungsi dan menghindari fitur dekoratif, serta lebih dekat dengan alam. Dengan menggunakan konsep terbuka, rumah American style ini tampak lebih modern dibandingkan rumah-rumah sebelumnya. Baca Juga: 6 Ciri-Ciri Rumah Modern Tropis Ranch Style Merupakan salah satu gaya rumah yang paling populer di Amerika. Gaya ranch umumnya menampilkan tata letak rumah yang panjang dan terbuka, serta hanya memiliki satu lantai saja. Garis atap yang rendah dan denah lantainya berbentuk huruf L atau U. Sempat populer pada tahun 1940 sampai 1970-an. Kendati demikian, masih ada beberapa rumah yang menggunakan desain ini untuk memberikan tampilan vintage timeless. Rowhouse Rowhouse atau rumah deret adalah tempat tinggal yang terletak di deretan rumah yang terhubung satu sama lain. Anda bisa menemukan gaya rumah ini di perkotaan dengan jumlah penduduk yang tinggi. Dapat dikatakan bila desain fasadnya sangat praktis, yaitu memanjang ke belakang dan memiliki dua atau tiga lantai. Brutalist House Style Bagi Anda yang menyukai desain modern dan minimalis, gaya arsitektur brutalisme ala Amerika ini adalah pilihan yang tepat. Fitur utama dari gaya ini adalah penggunaan geometris beton yang belum selesai, ornamen minimalis, dan jendela yang dipasang dari lantai hingga ke langit-langit. Brutalisme merupakan gaya yang menganggap rumah sebagai sebuah pahatan dengan bahan alami yang memiliki tepian keras, tidak seperti desain minimalis pada umumnya. Kendati demikian, hunian ini masih dapat ditinggali dengan nyaman. Itulah penjelasan singkat terkait rumah American style beserta beberapa contoh desain fasadnya yang mungkin bisa menjadi inspirasi Anda untuk membuatnya. Dari semua desain

Rumah Free PPN Di Depok

Rumah Free PPN di Depok dan Promo Menarik Lainnya

Salah satu biaya yang harus dikeluarkan saat membeli rumah adalah PPN atau Pajak Pertambahan Nilai, yang dikenakan dalam proses transaksi jual beli rumah atau properti. Biaya ini dibebankan kepada pembeli sebanyak 11% dari harga jual properti. Tidak heran jika banyak orang yang mencari promo rumah free PPN untuk mengurangi anggaran. Tapi, apakah masih ada rumah free PPN yang tidak zonk? Tentu masih ada dong! Cari tahu selengkapnya di bawah ini, ya! Mengenal Apa Itu PPN Sebelum membahas rumah free PPN, mari kita pahami dulu apa pengertiannya. Seperti yang disebutkan pada awal artikel, PPN adalah Pajak Pertambahan Nilai. Pada dasarnya, pajak ini dikenakan untuk barang atau benda mewah. Seperti properti dan barang-barang yang memiliki harga di atas Rp 36 juta. Bangunan mewah seperti rumah, apartemen, kondominium, dan town house harus membayar PPN pada saat transaksi jual beli terjadi. Besaran tarif PPN yang dikenakan kepada pelanggan adalah paling rendah 10% dan paling tinggi 200%. Namun, pada tahun 2024 pemerintah mengeluarkan program PPN DTP atau Insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah, dan diperpanjang hingga 2025. Kebijakan ini ditujukan untuk perorangan atas pembelian satu rumah tapak. Tujuannya untuk meringankan beban biaya pembelian rumah, guna membantu pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya di industri properti. Lebih lanjut, pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang besaran tarif yang harus dibayar oleh pembeli, yaitu sebesar 11% dari harga jual. Akan tetapi, besaran tarif ini hanya berlaku untuk harga rumah di atas Rp 2 miliar saja. Sedangkan untuk properti di bawah harga tersebut, tidak dikenakan pajak 11%. Baca Juga: 9 Biaya Tersembunyi Saat Beli Rumah yang Harus Disiapkan Rumah Free PPN di Kota Depok, Shila at Sawangan Selain memanfaatkan program dari pemerintah, Anda juga bisa mengambil keuntungan dari penawaran menarik yang diberikan oleh pihak developer, lho! Salah satunya adalah Vasanta Group yang menawarkan rumah free PPN dengan harga terjangkau di selatan Jakarta. Anda bisa mendapatkan rumah free PPN, DP 0%, subsidi biaya akad, free BPHTB, free biaya lainnya, dan bonus menarik lainnya pada saat pembelian rumah. Anda hanya perlu bayar Rp 15 juta untuk mendapatkan rumah impian yang mewah dan berada di kawasan berkembang Sawangan, Depok. Dijamin Anda tidak akan menyesal membeli rumah free PPN di Shila at Sawangan ini. Sebagai kota mandiri, kawasan perumahan ini dikelilingi oleh banyak fasilitas lengkap mewah ala resor dan lingkungan yang asri. Ada banyak cluster yang bisa Anda pilih, dan ada yang siap huni atau indent. Lokasi perumahan yang mudah diakses dengan transportasi umum atau pribadi, dekat dengan fasilitas publik, dan yang paling penting, harganya terjangkau. Segera hubungi agen marketing kami untuk informasi lebih lanjut terkait promo rumah free PPN dan penawaran menarik lainnya. Jangan sampai ketinggalan karena unitnya terbatas. Syarat dan ketentuan berlaku, ya!

Daftar Taman Di Depok yang Seru

12 Taman di Depok yang Seru dan Asyik untuk Dikunjungi

Tahukah Anda bahwa, Depok memiliki taman yang ramah anak terbanyak di Indonesia? Hal ini dibuktikan dengan adanya sertifikat RBRA (Ruang Bermain Ramah Anak) untuk lima taman di Depok. Namun, bukan berarti jumlah taman yang tersebar di kota belimbing ini hanya ada lima saja, ya! Yuk, kita bahas beberapa taman di Depok yang tidak hanya ramah anak, tapi juga ramah untuk nongkrong. Selengkapnya di bawah ini, ya! Daftar Taman di Depok yang Seru Di balik padatnya pemukiman dan gedung-gedung di Kota Depok, ternyata ada beberapa taman yang dapat dikunjungi bersama keluarga, nongkrong sama teman, atau sekedar healing seorang diri saja, lho! Bahkan hampir semua taman di Depok ini tidak dipungut biaya tiket masuk alias gratis untuk semua pengunjung. Berikut beberapa daftar taman yang ada di kota Depok: Baca Juga: 5 Keuntungan tinggal di Sawangan Depok Depok Open Space Depok Open Space (DOS) merupakan ruang terbuka yang lokasinya ada di Jalan Margonda Raya No. 54 atau tepatnya di depan gedung Balaikota Depok. Diresmikan pada Desember 2023, area terbuka ini memiliki beberapa fasilitas penunjang. Mulai dari taman air mancur, taman bermain anak, dua tribun, panggung, dan perpustakaan mini. DOS dibuka bebas untuk umum selama 24 jam dan tidak dipungut biaya apapun. Alun-alun Kota Depok Perlu diketahui bahwa, ada dua alun-alun di Kota Depok yang bisa Anda kunjungi. Ada yang berada di kawasan Grand Depok City, dan di Jalan Setu Tujuh Muara, Sawangan. Kedua tempat ini sama-sama memiliki ruang bermain ramah anak yang bisa dinikmati oleh seluruh keluarga.  Bahkan ada area khusus untuk jogging track dan area olahraga lainnya seperti lapangan basket, area untuk skateboard, hingga trek sepeda. Hanya saja Anda perlu memperhatikan waktu berkunjung kedua tanaman ini. Masing-masing taman dibuka mulai pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB. Khusus hari Senin, taman ditutup untuk umum. Baca Juga: Tinggal Lingkungan Asri Depok Dijamin Bikin Betah Taman Merdeka Bila Anda sedang mencari taman yang asyik untuk nongkrong bareng teman-teman, boleh datang ke Taman Merdeka yang ada di Jl. Merdeka No. 1, Depok. Di sini ada area bermain anak yang lengkap dan dikelilingi oleh pohon-pohon besar dan sejuk. Anda tidak akan merasa panas atau gerah ketika bersantai di sini. Coba datang setiap hari minggu pagi untuk berbelanja dan sarapan di pasar kaget yang ada di sepanjang jalur merdeka ini. Lembah Gurame Lembah Gurame merupakan salah satu taman di Depok yang memberikan banyak pengalaman sekaligus, dan menjadi destinasi favorit para keluarga untuk menghabiskan waktu akhir pekan. Bagaimana tidak, taman ini memadukan alam, hiburan, dan kuliner di satu tempat. Taman yang berada di Jalan Gurame Raya ini buka setiap hari mulai dari 06.00 WIB sampai 22.00 WIB. Dibuka untuk umum secara gratis. Baca Juga: Berapa Perbandingan Harga Rumah Di Tengah dan Pinggiran Jakarta? Taman Lembah Mawar Taman Lembah Mawar menjadi favorit para kawula muda Depok karena desainnya yang instagramable. Banyak spot foto menarik dan cantik yang bisa dijadikan latar belakang. Merupakan salah satu ruang terbuka hijau yang memiliki fasilitas area bermain anak, outdoor gym, kolam pemancingan, dan tentunya ada Wi-Fi gratis yang bisa melengkapi kegiatan nongkrong Anda bersama teman. Lokasinya ada di Jalan Mawar Raya, Depok Jaya. Buka setiap hari Selasa sampai Minggu, mulai pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB. Tidak ada tiket masuk yang dipungut alias gratis untuk semuanya. Taman Rekreasi Wiladatika Taman di Depok yang seru selanjutnya adalah Taman Rekreasi Wiladatika, yang terletak di Jl. Jambore No. 1, Harjamukti, Cimanggis, Depok. Ada kolam renang, taman rekreasi, hingga spot foto yang bisa Anda nikmati. Tak hanya itu, taman ini juga memiliki lingkungan yang hijau dan asri. Membuat pengunjung dapat bersantai sejenak sambil menghirup udara segar. Buka setiap hari dari pukul 08.00-16.00 WIB. Ada harga tiket masuk yang dikenakan bila ingin menikmati fasilitas di taman ini, yaitu: Baca Juga: Tol Sawangan Permudah Akses Ke Sawangan, Cek Tarifnya! Taman Pemuda Pratama Jika Anda mencari taman yang dapat memacu adrenalin dan banyak keseruan, coba datang ke Taman Pemuda Pratama yang ada di Tanah Baru, Beji, Depok. Anda bisa menikmati wahana paintball, memanah, wall climbing, ATV, kolam renang, area bermain anak-anak, rumah kelinci, memancing, rumah lego, taman baca, hingga banyak permainan tradisional. Berikut rincian harga untuk setiap wahananya: Buka setiap hari Selasa sampai Minggu dari pukul 08.00-17.00 WIB. Taman Kukusan Taman Kukusan merupakan salah satu taman di Depok yang menawarkan suasana santai tapi seru untuk dikunjungi. Anda bisa mengunjungi taman ini kapan pun karena buka setiap hari selama 24 jam. Lokasinya berada di Jl. H. Moh. Alif II No. 5, Kukusan, Beji, Depok. Ada area bermain anak dan banyak bangku di bawah pohon rindang. Cocok untuk dikunjungi bila sekedar ingin jalan sore santai sambil menikmati udara segar. Baca Juga: Lebaran di Jakarta? 10 Tempat Wisata Ini Tetap Buka, Lho! Taman Rangkepan Jaya Lokasinya berada di dalam perumahan Depok Maharaja, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas. Meskipun berada di dalam area perumahan, taman di Depok ini merupakan ruang terbuka hijau yang digunakan untuk tempat olahraga, rekreasi, hingga ragam kegiatan komunitas. Fasilitas yang disediakan pun sudah lengkap. Seperti toilet, tempat sampah, tempat duduk, gazebo, jogging track, area bermain anak, tempat piknik, dan lapangan olahraga. Anda tidak perlu takut kelaparan, karena ada banyak penjual kaki lima yang menawarkan jajanan dengan harga terjangkau. Taman Lapangan Jawa Disebut sebagai salah satu taman terbaik di area Kecamatan Beji, sebab memiliki banyak fasilitas lengkap untuk para pengunjung. Mulai dari lapangan mini soccer, lapangan futsal,  jogging track, alat fitness sederhana, area bermain anak, dan jajanan kuliner dari pedagang kaki lima. Buka setiap hari dari pukul 05.00 WIB hingga 20.00 WIB. Taman Sawangan Tak hanya estetik, Taman Sawangan yang terletak di Jl. Abdul Wahab, Sawangan Lama, Sawangan, Depok ini juga memiliki area bermain anak yang luas dan lapangan olahraga. Cocok untuk menghabiskan waktu bersama keluarga di sore hari atau pada akhir pekan. Buka setiap hari mulai pukul 10.00-19.00 WIB. Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Nongkrong Di Depok yang Nyaman Taman Sawangan Baru Lalu ada lagi Taman Sawangan Baru yang memiliki konsep serupa dengan Taman Sawangan. Lokasinya di Jl. Jati, Sawangan Baru, Sawangan, Depok. Banyak orang datang ke taman di Depok ini untuk menikmati fasilitas olahraganya. Seperti lapangan olahraga, jogging track, dan jalur

Alasan Kenapa Harus Punya Rumah Sendiri Di Zaman Sekarang

10 Alasan Kenapa Harus Punya Rumah Sendiri di Zaman Sekarang

Di balik tingginya harga rumah, ada beberapa alasan kenapa harus punya rumah sendiri di zaman sekarang. Salah satu alasannya karena bisa untuk dijadikan investasi masa depan yang menjanjikan.  Terutama untuk para generasi milenial dan Gen Z yang belum punya rumah sendiri, coba simak beberapa alasan kenapa Anda harus memiliki rumah sendiri, di bawah ini. Alasan Kenapa Harus Punya Rumah Sendiri Bisa dikatakan bila memiliki rumah sendiri merupakan impian banyak orang. Kendati harganya yang terus mengalami kenaikan setiap tahun, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk membeli rumah impian. Salah satunya adalah dengan sistem KPR. Bagi Anda yang masih ragu untuk membeli rumah, baca dulu beberapa alasan kenapa harus punya rumah sendiri di zaman sekarang. Di antaranya adalah: Baca Juga: 7 Keuntungan Beli Rumah KPR yang Jarang Diketahui Harga yang Terus Mengalami Kenaikan Alasan kenapa harus punya rumah sendiri adalah karena harganya yang terus mengalami kenaikan. Bahkan setiap tahun persentase kenaikannya cenderung signifikan dan bisa menjadi dua kali lipat lebih mahal dari sebelumnya. Artinya, semakin Anda menunda untuk membeli rumah, maka semakin mahal harga rumah impian Anda. Oleh karena itu ada baiknya untuk menyegerakan membeli rumah jika dirasa Anda sudah mampu. Lahan yang Terbatas Tidak hanya harga rumahnya saja yang terus naik, tetapi juga ketersediaan lahan untuk membangun rumah semakin terbatas. Selain itu luas tanah yang disediakan oleh properti pun juga terbatas. Bila Anda menunda membeli rumah, kemungkinan besar nantinya akan sulit untuk mendapatkan tempat tinggal di lokasi yang strategis dan dengan harga bersahabat. Baca Juga: Perumahan Strategis di Depok: Shila at Sawangan Kenaikan Suku Bunga Bank Seiring dengan meningkatnya harga properti, suku bunga bank juga akan mengalami kenaikan. Terlebih ketika ada inflasi. Maka suku bunga juga bisa naik. Hal ini juga akan mempengaruhi harga jual rumah. Jadi, tidak ada salahnya memanfaatkan suku bunga rendah untuk membeli hunian impian dari sekarang. Sebelum harga dan suku bunga yang mengalami kenaikan. Hidup Lebih Mandiri Alasan kenapa harus punya rumah sendiri yang lainnya adalah agar hidup Anda lebih mandiri. Terutama bagi Anda yang masih tinggal dengan orang tua dan ingin meningkatkan kemandirian, maka membeli rumah dan tinggal sendiri adalah jawabannya. Kualitas hidup pun bisa lebih meningkat. Baca Juga: Bagaimana Cara Beli Rumah Di Perumahan? Apa Keuntungannya? Belajar Bertanggung Jawab Memiliki rumah sendiri artinya Anda menjadi pribadi yang bertanggung jawab. Mengapa? Sebab ada cicilan rumah yang harus dibayarkan, rumah yang harus dibersihkan setiap hari, dan hal lainnya. Sehingga bisa menjadikan Anda pribadi yang lebih baik lagi. Lebih Untung Untung lebih banyak adalah alasan kenapa harus punya rumah sendiri daripada menyewa atau kontrak. Coba bayangkan, bila Anda menyewa rumah, maka Anda harus membayar uang sewa per bulannya. Namun rumah yang Anda tempati hanya bersifat sementara. Berbeda halnya dengan membeli rumah dengan sistem KPR. Meskipun Anda juga membayar cicilan per bulannya, hunian yang Anda tempati itu akan menjadi hak milik selamanya. Kelebihan lainnya adalah Anda bebas memberikan sentuhan personalisasi pada rumah tersebut. Baca Juga: 10 Cara Cepat Beli Rumah Sendiri dengan Mudah Investasi Jangka Panjang Anda juga dapat menjadikan rumah sebagai investasi jangka panjang. Mengingat harga properti yang terus meningkat, rumah tersebut disewakan untuk mendapatkan passive income atau dijual dengan harga tertinggi. Terutama untuk hunian yang berada di lokasi strategis dan berkembang. Sudah tentu harga jualnya akan meningkat hingga 10x lipat di masa mendatang. Selain itu, rumah juga merupakan aset jangka panjang yang berkembang. Bila Anda sudah berkeluarga, hunian tersebut nantinya tidak hanya akan ditinggali oleh Anda dan pasangan. Tetapi juga anak-anak. Alasan kenapa harus punya rumah sendiri agar Anda bisa mewariskan rumah tersebut kepada anak cucu nantinya. Memberikan Rasa Aman dan Nyaman Tahukah Anda bahwa, memiliki rumah sendiri dapat memberikan rasa aman dan nyaman? Perasaan aman ini muncul karena Anda memiliki tempat untuk berlindung dari sinar matahari dan hujan, memiliki ruang yang layak untuk ditinggali, dan hal lainnya yang dapat membuat Anda merasa lebih aman dan nyaman. Baca Juga: 3 Tips Pilih Waktu Tepat Beli Rumah Meningkatkan Kualitas Hidup Salah satu alasan yang harus Anda pertimbangkan adalah karena bisa meningkatkan kualitas hidup. Terutama bila Anda membeli rumah yang memiliki lingkungan asri serta terletak di kawasan yang berkembang. Hal ini dapat membantu memperbaiki kesehatan mental dan tubuh Anda yang sudah lelah setelah beraktivitas di luar seharian. Memiliki Privasi Satu lagi alasan kenapa harus punya rumah sendiri adalah Anda dapat memiliki privasi. Dalam rumah sendiri, Anda bisa merasa aman dan nyaman karena tidak ada yang mengganggu. Dengan membeli tempat tinggal, artinya Anda juga membeli privasi yang sangat mahal harganya. Baca Juga: Harus Coba! 7 Tips Membeli Rumah Murah dan Menguntungkan Beli Rumah Sendiri dengan Harga Terjangkau di Shila at Sawangan Bila Anda sedang mencari tempat tinggal di lokasi yang strategis dan berkembang, memiliki lingkungan yang asri dan fasilitas lengkap, dekat dengan fasilitas publik, dan kisaran harga yang terjangkau, maka jawabannya adalah Shila at Sawangan. Mengapa? Sebab, Shila at Sawangan memberikan kualitas kehidupan premium mewah ala resor untuk seluruh penghuninya. Dilengkapi dengan fasilitas lengkap yang modern dan mumpuni, serta dikelilingi oleh lingkungan asri yang akan membuat Anda merasa healing setiap hari. Berada di kawasan berkembang selatan kota Jakarta, yaitu Sawangan, Depok, Shila at Sawangan merupakan salah satu perumahan yang menjanjikan dan bisa menjadi investasi jangka panjang Anda bersama keluarga. Kapan lagi punya rumah sendiri dengan harga terjangkau dan berada di lokasi strategis? Yuk, kepoin Shila at Sawangan sekarang juga. Pastikan Anda mendapatkan banyak penawaran menarik yang sedang berlangsung untuk beberapa unit tertentu. Jangan sampai kehabisan!

Tips Menjaga Kualitas Sirkulasi Udara

8 Tips Menjaga Kualitas Sirkulasi Udara di Rumah Anda

Membangun rumah tanpa memperhatikan ventilasi atau saluran udara, hanya akan membuat suhu di dalam ruangan menjadi panas dan pengap. Padahal, hal ini akan mempengaruhi kesehatan seluruh penghuni rumah, lho! Maka dari itu, sangat penting untuk Anda menjaga kualitas sirkulasi udara di dalam rumah tetap terjaga. Bagaimana caranya? Simak beberapa tips yang akan kami bagikan di bawah ini. Mengapa Sirkulasi Udara yang Bagus Itu Penting? Rumah merupakan sebuah tempat berlindung bagi Anda dan keluarga yang akan ditinggali dalam waktu lama. Sehari-hari dari mulai bangun tidur hingga mau tidur, hari kerja atau hari libur, Anda berada di rumah. Tentu sudah menjadi kewajiban untuk menjaga kualitas udara di dalam dan luar rumah. Bukan tanpa sebab. Melainkan untuk kenyamanan dan kesehatan seluruh penghuni rumah. Terutama bila Anda memiliki anak yang masih bayi atau usia toddler, yang masih rentan terhadap virus dan bakteri. Kualitas udara yang bagus menjadikan Anda dan keluarga sehat. Tapi tahukah Anda apa yang dimaksud dengan sirkulasi udara? Adalah proses pergantian udara yang ada di dalam ruangan dengan yang di luar. Proses ini pada dasarnya membantu menghilangkan udara yang kotor dan lembab di dalam rumah, dan menggantinya dengan udara yang lebih segar. Sehingga dapat menciptakan udara bersih dan sehat di dalam rumah. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membuat banyak ventilasi agar udara bisa mengalami pergantian secara alami. Udara yang sehat juga dapat mengatur tingkat kelembaban di dalam rumah dan meminimalisir pertumbuhan bakteri serta jamur yang dapat menyebabkan penyakit dan alergi. Lalu bagaimana cara menjaga kualitas udara di dalam rumah tetap sehat? Baca Juga: Berapa Tinggi Rumah Ideal? Ini Penjelasannya Cara Menjaga Kualitas Sirkulasi Udara di Dalam Rumah Selain menjaga pencahayaan, sebuah rumah dapat dikatakan sehat dan nyaman untuk ditinggali dari kualitas udaranya. Rumah yang pengap dan lembab tidak baik untuk kesehatan dan tidak layak untuk ditinggali. Berikut beberapa tips dan cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kualitas sirkulasi udara di dalam rumah: Memasang Ventilasi Ventilasi tidak hanya jendela saja. Elemen lain seperti pintu, exhaust fan, dan lubang udara juga merupakan ventilasi. Melalui ventilasi lah udara dapat masuk dan keluar. Hal ini juga yang menjadi alasan mengapa banyak orang membuka pintu dan jendela lebar-lebar. Tujuannya untuk membiarkan pertukaran udara terjadi secara alami. Udara di dalam rumah yang kotor akan digantikan dengan udara bersih dan segar dari luar. Tak hanya itu, Anda juga bisa menggunakan sistem ventilasi silang. Ada dua jalur udara yang dipasang secara berhadapan untuk jalur masuk dan keluar. Cara kerja ventilasi silang ini adalah dengan memanfaatkan hembusan angin dan perbedaan suhu antar ruangan satu dan lainnya. Nantinya, perbedaan ini akan membuat perputaran udara, dengan mendorong udara yang kotor dan pengap ke jalur ventilasi keluar. Sementara itu, udara yang bersih dan segar masuk dari jalur ventilasi masuk. Hal inilah yang nantinya akan membuat udara di dalam rumah menjadi lebih bersih, sehat, dan segar. Baca Juga: 9 Kriteria Rumah Ideal Untuk Acuan Sebelum Membeli Rumah Buat Area Terbuka Hijau di Luar Rumah Udara di luar rumah tidak selalu bersih. Terutama bagi Anda yang tinggal di pusat kota dengan kesibukan yang padat. Cara untuk menjaga kualitas sirkulasi udara tetap sehat adalah dengan membuat area terbuka hijau di luar rumah. Tanamlah tanaman hijau dan bunga untuk memberikan kesegaran dan kesejukan pada halaman depan dan belakang rumah Anda. Tanaman ini juga dapat membantu untuk menyaring udara kotor. Sehingga nanti udara yang masuk ke dalam rumah lebih bersih dan sehat. Selain itu, tanaman ini juga bisa melindungi rumah dari sengatan sinar matahari berlebih. Di sisi lain, dengan adanya tanaman hijau dan bunga warna-warni di depan rumah akan meningkatkan nilai estetika. Sesuaikan Tinggi Dinding dengan Ukuran Ruangan Tahukah Anda bahwa, tinggi dinding rumah juga dapat mempengaruhi kualitas udara di dalam? Idealnya, tinggi rumah harus disesuaikan dengan ukuran ruangan. Fungsinya juga untuk memaksimalkan perputaran udara. Dengan tinggi yang sesuai, maka suhu dan kualitas udara di dalam rumah lebih stabil. Cara menghitungnya adalah (panjang + lebar ruangan) : 2. Gunakan rumus tersebut untuk mengetahui berapa tinggi rumah ideal untuk tempat tinggal Anda. Baca Juga: Berapa Luas Rumah yang Ideal Keluarga Indonesia? Ini Rinciannya Pasang Exhaust Fan Exhaust fan merupakan salah satu jenis ventilasi udara yang dapat menarik udara dan uap air dari luar ke dalam rumah. Kelebihan dari menggunakan alat ini adalah dapat meminimalisir kelembaban, menghilangkan kotoran yang terbawa di udara, dan sebagai booster ventilasi. Pasang exhaust fan di area-area tertentu yang membutuhkan perhatian. Seperti dapur dan kamar mandi agar kualitas sirkulasi udaranya tetap terjaga. Gunakan Kipas Angin Kebalikan dari exhaust fan, kipas angin memutar baling-balingnya untuk menggerakan udara di sekitarnya. Udara yang ada di depan kipas akan terdorong keluar, sedangkan yang di sekitar kipas akan tertarik masuk untuk menciptakan sirkulasi udara. Selain kipas angin lantai, sangat disarankan untuk memasang kipas angin pada langit-langit. Sebab, kipas angin ini akan membuat udara di dalam rumah terus bersirkulasi dan mengalami perputaran. Baca Juga: Kriteria Rumah Layak Huni Menurut PUPR, Syaratnya Banyak Banget! Gunakan AC Selain kipas angin, AC atau pendingin ruangan juga dapat membantu menjaga kualitas sirkulasi udara di dalam rumah. Anda hanya perlu rutin mengganti filternya setiap bulan atau ketika dibutuhkan untuk meminimalisir masuknya debu dan polusi ke dalam rumah. Tempatkan Air Purifier Saat ini kehadiran air purifier bukan hanya sekedar tren saja. Tetapi juga menjadi bagian gaya hidup yang sehat. Pilihlah air purifier yang memiliki filter HEPA (high efficiency particulate air) untuk menyaring partikel kecil, debu, bulu binatang peliharaan, polutan, serta alergi yang dibawa oleh udara. Tempatkan pada titik-titik yang diperlukan. Misalnya seperti di ruang keluarga dan kamar tidur. Baca Juga: 10 Desain Kamar Tidur Remaja Simple Halau Sinar Matahari Berlebih Satu lagi cara menjaga kualitas sirkulasi udara di dalam rumah dengan baik adalah dengan menghalau sinar matahari berlebih. Pada dasarnya, sinar matahari dapat membuat suhu di dalam rumah berubah menjadi panas. Sehingga bisa menyebabkan udara terasa lebih pengap dan gerah dari biasanya. Coba pasang tirai tipis atau gorden untuk mengurangi intensitas sinar yang masuk. Anda juga bisa menggunakan kaca film, memasang sekat, atau menutupinya dengan tanaman yang tinggi. Itulah beberapa tips dan cara menjaga kualitas sirkulasi udara di rumah agar tetap segar dan sehat yang bisa

Tinggi Rumah Ideal

Berapa Tinggi Rumah Ideal? Ini Penjelasannya

Apakah Anda mengetahui berapa tinggi rumah ideal yang disarankan? Ketinggian rumah dihitung mulai dari lantai sampai ke bagian plafon. Ukuran tinggi ini juga akan mempengaruhi sirkulasi udara dan rasa nyaman di dalam rumah. Oleh karena itu Anda harus membuat tinggi yang sesuai untuk memberikan kenyamanan yang pas bagi seluruh penghuni rumah. Bagi Anda yang belum tahu, mari simak penjelasan singkat terkait tinggi rumah ideal untuk memberikan rasa nyaman. Selengkapnya di artikel berikut ini. Mengapa Tinggi Rumah Harus Ideal? Ada yang bilang, plafon yang rendah bisa memberikan rasa nyaman dan hangat untuk penghuninya. Lalu ada yang bilang juga bila plafon tinggi malah membuat banyak debu di atas yang sulit untuk dibersihkan. Tapi ada juga yang berpendapat bahwa plafon tinggi membuat sirkulasi udara di dalam rumah menjadi lebih segar dan sejuk. Mana yang benar? Sejatinya, ketinggian ini mempengaruhi beberapa hal. Seperti estetika, kenyamanan, dan sirkulasi udara di dalam rumah. Baca Juga: Berapa Luas Rumah yang Ideal Keluarga Indonesia? Ini Rinciannya Tinggi Rumah Ideal pada Estetika dan Kenyamanan Tahukah Anda, bahwa tinggi dinding sebuah rumah dapat mempengaruhi kesan pada sebuah ruangan? Dinding yang terlalu rendah memberikan kesan ruangan yang kecil, gelap, dan sempit. Sementara itu dinding yang terlalu tinggi memberikan kesan kosong, berdebu, dan tidak nyaman. Dengan demikian, tinggi rumah yang ideal dapat mempengaruhi estetika dan kenyamanan bagi para penghuni rumah dan tamu yang berkunjung. Tinggi Rumah Ideal pada Sirkulasi Udara Pada dasarnya, tinggi dinding sebuah rumah itu harus disesuaikan dengan luas area ruangan yang ada. Tujuannya untuk membuat sirkulasi udara yang baik. Plafon yang terlalu tinggi dengan luas ruangan yang sempit akan membuat sirkulasi udara menjadi tidak baik. Sebab udara panas akan terjebak di atas dan bisa membuat ruangan menjadi pengap. Plafon yang rendah juga bisa membuat udara di dalam ruangan tidak berputar dan menjadi sesak. Terlebih bila tidak ada ventilasi untuk pergantian udara. Pastikan tinggi dinding rumah Anda sudah sesuai untuk kenyamanan bersama. Baca Juga: 6 Tips Investasi Rumah untuk Pemula Biar Cuan Banyak Berapa Tinggi Rumah Ideal? Perlu diketahui bahwa, ada beberapa faktor yang mempengaruhi tinggi dinding rumah agar dapat memberikan rasa nyaman. Mulai dari ukuran, fungsi, dan desain sebuah ruangan. Tinggi yang tepat dapat memberikan kesan yang sesuai dan tingkat kenyamanan yang baik. Secara garis besar, standar tinggi rumah ideal itu berkisar di angka 2,7 hingga 3 meter untuk ruangan dengan ukuran standar dan satu lantai. Sedangkan rumah dua lantai secara keseluruhan memiliki tinggi plafon mencapai 8 hingga 9 meter, di mana pada lantai satu harus setinggi 3 meter, dan lantai dua setinggi 2,8 meter. Standar tinggi tersebut akan membuat rumah Anda terasa nyaman, memiliki sirkulasi udara yang baik, serta kesan luas yang tidak berlebihan. Ukuran tinggi ini berlaku untuk setiap ruangan dengan luas standar, yaitu 3×3 meter atau 9 meter persegi. Di sisi lain, Anda juga harus mempertimbangkan faktor eksternal seperti: Faktor Iklim Bila Anda tinggal di daerah dengan iklim yang panas, sebaiknya buat plafon yang tinggi untuk memperlancar sirkulasi udara dan menjaga kestabilan suhu di dalam rumah agar terus terasa sejuk. Namun apabila Anda tinggal di daerah dengan iklim dingin, maka plafon rendah adalah solusinya. Sebab dapat menahan suhu panas di dalam rumah. Baca Juga: 6 Ciri-Ciri Rumah Modern Tropis Faktor Kebutuhan dan Gaya Hidup Faktor eksternal yang satu ini lebih menyesuaikan pada kebutuhan dan gaya hidup Anda sehari-hari. Buatlah dinding rumah yang tinggi bila ingin mendapatkan rumah dengan kesan terbuka dan lapang. Sedangkan dinding rendah untuk Anda yang menyukai tampilan dan ukuran standar. Cara Menghitung Tinggi Rumah Ideal Bagi Anda yang ingin membuat atau merenovasi rumah, sebaiknya cari tahu dulu cara menghitung tinggi dinding rumah yang ideal agar tidak salah lagi. Berikut cara menghitung tinggi yang proporsional berdasarkan luas ruangan, yaitu: Baca Juga: Tips dan Rincian Biaya Renovasi Rumah  (panjang + lebar) : 2 Kita ambil contoh, ruangan yang akan Anda bangun memiliki panjang 4 meter dan lebar 3 meter. Maka ukuran tinggi rumah ideal dengan menggunakan rumus di atas adalah: (4+3):2 = 3,5 Artinya, Anda harus membangun dinding setinggi 3,5 meter agar ruangan tersebut terasa nyaman, estetik, dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Selain menggunakan rumus di atas, Anda juga bisa menyesuaikan tinggi plafon dengan desain ruangan untuk memberikan tampilan yang lebih estetik dan selaras. Demikianlah penjelasan singkat terkait tinggi ideal rumah, faktor yang mempengaruhinya, serta cara menghitungnya agar tidak salah. Buatlah tinggi dinding yang tepat dan sesuai agar rumah bisa menjadi tempat ternyaman bagi Anda dan keluarga. Semoga artikel ini bermanfaat!